Kamis, 27 September 2012

@ Meneladani 4 Perempuan Dambaan Surga @

Assalamualaikum wr.wb

Apakabarnya iman hari ini..? Insyaallah harus selalu baik dan smoga dalam lindungan allah swt. . :)
sekedar berbagi ilmu nich muslimah ... ;)


   Di era serba instan ini, banyak godaan materi yang senantiasa dihadapi oleh kaum perempuan. Namun untuk menghindari godaan-godaan tersebut kita selalu diingatkan oleh Allah untuk memulai sesuatu hal dengan bersyukur. Bersyukur dengan apa yang dalam diri, khususnya bersyukur terhadap segala hal yang tidak tampak, seperti ketaatan, kesehatan diri, ketenangan yang ada di dalam hati, serta lingkungan yang baik. Itulah nikmat syukur yang harus kita dahulukan, sebelum mensyukuri hal lain.
   Terkait dengan qalbu, kita juga harus melakukan permohonan maaf dan memaafkan. Tak sedikit keadaan yang membuat kita jengkel atau sedih, dimana di luar kendali kita. Oleh karena itu, setiap hari diusahakan kita berintrospeksi diri dengan meminta maaf dan memaafkan. Jangan sampai ketika kita berbuat amalan, masih ada satu ganjalan dalam hati yang kita rasakan, yaitu mendendam. Saudaraku, ketika kita ditanya, "Bagaimana menjadi perempuan dambaan syurga?", kita tidak perlu mencari buku atau browsing internet, karena allah telah memberikan pedoman lengkapnya, yaitu melakukan perbuatan dan ibadah yang didambakan oleh syurga, sesuai Al-Qur'an dan As- Sunnah.
   Saat ini perempuan identik dengan kecantikan lahiriah, sampai-sampai banyak produk kecantikan yang memberikan iming-iming kulit putih dalam waktu satu minggu. Sayangnya tidak jarang para perempuan tidak melihat berapa harga yang ditawarkan. Asal bisa putih dan cantik, mereka berharap bisa membayar berapapun. Padahal, ada kecantikan yang tak akan pernah pudar yaitu yang ada dalam qalbu. Kecantikan itu berupa ketaatan kepada Allah, kesederhanaan, kelembutan dan pengorbanan.
Dalam Surat An-Nahl (16): 97 berbunyi: "Barang siapa yang mengerjakan amal sholeh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami berikan balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa telah mereka kerjakan."
   Dalam surat tersebut kita mengerti, bahwa laki-laki dan perempuan dalam Islam mendapat pahala yang sama dan bahwa amal kebajikan harus disertai iman. Ketika iman sudah bersemayam dalam qalbu, dan ketika melakukan kebaikan maka Allah akan membalasnya dengan balasan yang baik pula. Melalui media elektronik kita bisa melihat, perempuan yang mempunyai paras cantik dan kepintaran, dipuja-puja di ajang Miss Universe. Tak dapat dipungkiri, jika beberapa remaja mengidolakan mereka. Melihat fenomena tersebut, para ibu harus menanamkan pada anak-anak mereka sejak dini, bahwa perempuan yang didamba syurga buka mereka yang bergelar Miss Universe atau Putri Indonesia, tetapi seperti yang ada dalam sebuah hadist berikut ini:
"Wanita paling utama di surga adalah Khadijah binti Kuwalid, Fatimah binti Muhammad, Maryam binti Imrah dan Asiyah binti Muzahim istri Fir'aun."(HR. Ahmad dan Thabrani)
   Perempuan dambaan al qur'an adalah sebagaimana Khadijah, Fatimah, Maryam, maupun Asiyah. Kita sebagai perempuan harus meneladani sifat-sifat mereka, bukan meniru sifat-sifat Miss Universe, Putri Indonesia atau perempuan-perempuan yang masih jauh dari syariat Islam atau masih melanggar perintah allah swt.
   Berbicara tentang Khadijah binti Khuwalid, ada ucapan Rasulullah untuk Ummul Mukminin Khadijah kita yaitu "Allah swt tidak akan memberikan wanita pengganti untukku yang lebih baik darinya. Ia beriman kepadaku ketika orang-orang ingkar kepadaku. Ia mempercayaiku ketika orang-orang mendustakanku, ia menghiburku dengan hartanya ketika orang-orang menghalangiku. Ia memberiku anak keturunan ketika istri-istriku yang lain tidak bisa memberinya untukku." Kisah tersebut menjelaskan bahwa saat Rasulullah mendapatkan wahyu di Gua Hira maka Khadijahlah adalah wanita pertama yang menenangkan, sekaligus beriman dan mempercayai Muhammad sebagai Rasul. Ketika itu, Khadijah juga mengorbankan hartanya untuk berjuang di jalan Allah, Masyaallah. Begitulah Khadijah, wanita yang penuh pengorbanan selama hidupnya. Ketika berbicara tentang Fatimah binti Muhammad, maka dalam sebuah hadits disebutkan bahwa Fatimah menggantikan fungsi ibunya dalam mengurusi ayahnya Rasulullah saw, setelah ibundanya wafat. Ia hidup dalam kesederhanaan dan sifat yang paling menonjol adalah tidak pernah mengeluh akan kekurangan hartanya. Begitu pula Asiyah binti Muzahim. Ia adalah suri tauladan bagi wanita beriman. Ia adalah istri Fir'aun, pemimpin yang mengaku Tuhan, sangat berkuasa, kafir dan menggetarkan istana, karena kesyirikan dan paganismenya. Meski istri seorang Fir'aun, iman Asiyah sangat dalam. Hubungannya dengan Allah sangat kuat, pemahamannya luar biasa, ucapannya halus, logikannya tajam dan permintaannya halus. Dan perempuan terakhir dambaan Al Qur'an adalam Maryam ibunda Isa AS. Dalam surat Ali Imron ayat 42 tertulis: "Hai maryam sesungguhnya Allah telah memilih kamu, menyucikan kamu dan melebihkan kamu atas segala wanita di dunia (yang semasa hidup dengan kamu)." Ia adalah satu-satunya perempuan suci yang melahirkan putra tanpa ayah. Satu-satunya perempuan yang namanya disebut dalam Al Qur'an beberapa kali. Bahkan ia menjadi nama salah satu surat dalam Al Qur'an . . 




Sumber Saling Sapa

Senin, 24 September 2012

♥ ˇ͜ ˇ ♥ Surat dari Tuhan ♥ ˇ͜ ˇ ♥

Assalamualaikum wr.wb. . .

Apakabarnya iman hari ini . . ? Insyaallah masih dalam lindungan allah swt dan baik-baik sahabat... :)

     Ijinkan malam ini ega untuk cuap-cuap agy. Dah lama ga cuap-cuap tapi maaf yach kalau cuap-cuapnya aga mengigau kemana-mana . .hehe (maklum bobo'y terlalu lelap dalam balutan duniawi... astagfirullah) doakan agar ega bisa terbangun agy dengan lebih baik (aamiin..:) ). Ada rasa sedih yang tak bisa ega gambarkan untuk hari ini. Mungkin ega lupa sesuatu, Maaf . . .!!

------------------------------------------------------------------------
----------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------
        Saat kau terbangun di pagi hari, Aku memandangmu. Berharap kau akan berbicara kepada-Ku. Meski hanya sepatah kata untuk minta pendapat-Ku atau sekedar bersyukur kepada-Ku atas sesuatu hal yang indah yang terjadi dalam hidupmu hari ini dan kemarin. Namun, Aku melihatmu begitu sibuk mempersiapkan diri untuk pergi bekerja. Aku kembali menanti dirimu saat engkau sedang bersiap. Aku tahu, akan ada sedikit waktu bagimu untuk berhenti dan menyapa-Ku. Akan tetapi, ternyata engkau terlalu sibuk.
     Disuatu tempat, engkau duduk disebuah kursi selama lima belas menit tanpa melakukan apapun. Kemudian Aku melihat engkau menggerakkan kakimu. Aku berpikir engkau akan berbicara kepada-Ku, tetapi engkau berlari ke telepon dan menelepon seseorang untuk mendengarkan berita terbaru. Aku melihatmu ketika engkau pergi bekerja dan Aku menanti dengan sabar sepanjang hari. Dengan semua kegiatanmu, Aku berpikir engkau terlalu sibuk mengucapkan sesuatu kepada-Ku.
        Sebelum makan siang, Aku melihatmu memandang kesekeliling. Mungkin engkau merasa malu untuk berbicara kepad-Ku. Itulah sebabnya mengapa engkau tidak menundukkan kepalamu. Engkau memandang tiga atau empat meja sekitarmu dan melihat beberapa temanmu berbicara dan menyebut nama-Ku dengan lembut sebelum mereka menyantap rezeki yang Aku berikan. Akan tetapi engkau tidak melakukannya. Bagi-Ku tidak apa-apa, masih ada waktu tersisa dan Aku berharap engkau akan berbicara kepada-Ku. Saat engkau pulang ke rumah, kelihatannya masih banyak hal yang harus engkau kerjakan. Lalu setelah tugasmu selesai, engkau pun menyalakan TV dan banyak menghabiskan waktu untuk menontonnya. Kembali, Aku menanti dengan sabar. Begitu juga saat engkau menikmati makananmu, engkau lupa tidak berbicara keapad-Ku.
          Saat engkau tidur, Aku berpikir kau merasa terlalu lelah. Setelah mengucapkan selamat malam kepada keluargamu, engkau melompat ke tempat tidur dan tertidur tanpa sepatah kata pun nama-Ku engkau sebut. Tidak apa-apa, karena mungkin engkau tidak menyadari bahwa Aku selalu hadir untukmu. Aku telah bersabar lebih lama dari yang pernah engkau sadari. Aku bahkan ingin mengajari bagaimana bersabar terhadap orang lain. Aku sangat menyayangimu. Setiap hari Aku menantikan sepatah kata, do'a, pikiran, atau ucapan syukur dari hatimu. Baiklah, engkau bangun kembali dan kembali Aku menanti dengan penuh kasih bahwa hari ini engkau akan memberiku sedikit waktu untuk menyapa-Ku. 
               Aku sendiri bertanya-tanya, apakah salah-Ku kepadamu ? Rezeki yang Aku limpahkan, kesehatan yang Aku berikan, harta yang Aku relakan, makanan yang Aku hidangkan, atau anak-anak yang Aku rahmatkan ? Apakah hal itu tidak membuatmu ingat kepada-Ku?. Percayalah Aku selalu mengasihimu dan Aku tetap berharap suatu saat engkau akan menyapa-Ku, memohon perlindungan-Ku, dan bersujud mengahdap-Ku. . . 


Ya Rabbi, hamba takut sewaktu-waktu diri ini mati dengan rasa sombong, rasa dengki, rasa buruk sangka, rasa iri, rasa tamak dan lebih menakutkan rasa melupakan kehadiranMu. .
Ya Rabbi ijinkan hamba selalu mengenalmu, dan mendekatkan diri ini kepadaMu. .
Bagaimana hamba menaklukan rasa itu apabila Engkau jauhkan hamba. .??








By Mega Puspitasari

Rabu, 12 September 2012

Kisah kasih kehidupan # part eleven

Assalamualaikum wr.wb...

Apakabar sahabat .. ? smoga keadaannya selalu sehat dan baik yach..^_^
dan semoga dalam lindungan allah swt. aamiin...

          Dah lama ga berbagi cerita nich,, mmm... bentar agy ega akan di wisuda dan esok ada acara yudisium jurusan di kampus. Ega hanya minta doa'y moga setelah ega diwisuda, ega dapat menggunakan ilmu yang ega dapatkan dari dosen-dosen tercinta bermanfaat untuk yang lain juga. . . murobi ku pernah bilang bersedekah dengan ilmu itu tak akan putus walaupun kita tlah tiada karena ilmu yang baik itu akan bermanfaat, kita menyampaikan kepada si A lalu si A menyampaikan lagi ke si B dan si B menyampaikan lagi ke si C dan begitu selanjutnya. Ega baru sadar ilmu itu adalah harta kita untuk akhirat kelak. Saat murobiku bercerita seperti itu, beruntung yach teman-temanku yang kuliah mengambil ilmu keguruan apalagi bisa jadi guru ato dosen pasti mereka sudah merancangnya untuk bekal kelak. Tapi bekal ega apa ..??, ega ga pantang menyerah ega selalu bercita-cita membuat orang pintar (ku akui walaupun diri ini kurang pintar eits tapi bukan membuat orang pintar dalam hal negatif pintar copet, pinter boong ... welk  it is bad :P).             
          Malam ini dalam hati ega kebayang waktu itu berjalan dengan cepat, bila kemarin ega mempunyai keputusan yang tepat pasti ceritanya akan lain. Tapi ega akan jalankan terus sampai akhir :). Tiap jangka 3 tahun ega menyelesaikan study dimulai SMP sampai menyelesaikan Diploma III. 9 tahun sudah ega menunggunya lama, waktu 9 tahun itu tidak lama untuk ega menunggu tapi kata orang ega itu menyia-nyiakan waktu selama itu. Sia-sia karena yang ega tunggu sudah berbeda alam. . . :'( tapi kehadirannya masih selalu ada bukan disampingku agy tapi dalam hatiku T.T . . hahah, itu kisah SMP ku dulu (kecil-kecil dah main cinta-cintaan, tapi asli walaupun masih smp yach baukencur gitu tapi pikirannya dah dewasa walaupun suka tapi ga malu-maluin kaya orang dewasa sekarang, diumbar-umbar)... heheh, waktu dulu kata dia juga jangan dekat-dekat ada yang melihat...hahah bagiku itu konyol, sekarang ega hanya bisa menangis dan tersenyum mengingatnya tapi ega percaya pasti masih ada seorang adam yang baik karena sekarang ega baru melihat adam itu, siapa ..? (rahasia hanya allah swt. yang tahu :) ) tapi ga  100% ega membuka pintu hati itu karena semisal pintu kehilangan kunci aslinya kunci duplikat tak akan sama seperti kunci aslinya ... heheh (istilah apa itu baru denger..hihih) hanya hati ega ja yang tau... wadaw malam ini main hati euy... uhuy ... aselole... hahah ngikutin gaya teman-teman gaul....
             Hufh,, setelah ini mungkin ega akan menetap ditempat daerah asal ega di purwakarta tapi harapan ega, ega ga ingin berpisah dengan kota bandung dengan segudang ilmu agamanya dan banyak orang-orang sholehah'y apalagi mengenal ukhti-ukhtiku dan guru ngaji yang selalu memberikan pengajaran berharga untuk ega jalankan. . . Buat papa dan mama terimakasih udah bisa kasih kepercayaan untuk ega bisa sekolah dibandung walaupun itu sangat merepotkan kalian berdua, karena setiap pulang ega bukan bawa seneng tapi bawanya penyakit...hihi.. selalu ja tepar tapi alhamdulillah allah swt. memberikan mama yang luar biasa merawat ega dengan penuh rasa cinta dan kasih sayang. . :) sekarang mungkin petualangan ega cukup, tinggal ega memberikan kebahagiaan kepada mama dan papa. Perjuangan ega yaitu optimis. . . :)
Optimis itu penting, optimis untuk hidup, optimis untuk lebih baik lagi, optimis untuk mencapai target and any other...heheh (walaupun orang menganggap ega lemah, rapuh tapi ega yakin ega mampu karena ega mempunyai kelebihan yang ga orang lain punya). . . Oia, ega dah lama belum silahturahim ke mesjid DT agi, pingin jadwal malam jum'at ini ega dengerin ceramah Aa Gym langsung. Dulu saat SMA saat Aa ceramah di TV2 ega selalu ingin sekali dengerin secara langsung ceramah2nya duduk mendengarkan kajian-kajian dimesjidnya, Alhamdulillah allah swt. selalu mendengarkan rintihan hati hambanya, ega mendapatkan kesempatan sekolah dekat dengan pondok pesantren ustad Aa Gym. Awalnya ega ga tau tempatnya digegerkalong, dan kira gegerkalong itu jauh ternyata dekat dan alhamdululilla setelah berkenalan dengan orang-orang sholehah, mbak-mbakku diCMT dan ukhti-ukhtiku di CMT yang memberi tahukan ega. Dan alhamdulillah walaupun sebentar ega bisa mengikuti kajian muslimahnya tiap sebulan sekali mabit dan kajian tiap hari minggu. Dan itu kenangan berharga buat ega apalagi bersama ukhti-ukhtiku yang cantik dan sholehah calon bidadari surga allah swt. Smoga suatu saat ega masih bisa bersilahturahim ke mesjid DT...^-^
aamiin....




By Mega Puspitasari

Minggu, 02 September 2012

Kisah kasih kehidupan # part ten

Assalamualaikum wr.wb ...

Apakabar sahabatku..? :)
smoga dalam keadaan sehat selalu yach...^^

Biarlah aku seperti awan,
saat angin bertiup, aku akan pergi bersamanya. 
Dan ceritaku seperti air yang mengalir,
mencari arah tujuan yang tak bertepi.

    Tonight ega saw in the sky there was a big red moon, beautiful as it is not as big as usual. Hufht, ega chance disappeared again. Limit your last short story contest is closed and ega not send the manuscript. Many have been designed but action'y ega can not. Sometimes what we want now can not be achieved but there will be a chance to grab a moment.

Bila aku dapat mengatakannya sekarang,
apa waktu esok akan berubah.
Kemarin adalah kenangan, sekarang adalah perjuangan dan esok adalah impian.

"Good luck, 
fighting . . ^^"  
the above sentence is the sentence the spirit of the person who scrawled a meaning in my life. Someone who ega love in the sense of friendship. It was the first time there is someone who can open the little iron door in my heart.

Ketika aku melihat sebuah jalan yang panjang, 
mungkin aku sudah tak bersama dia.
Ketika aku merubah arah perjalananku,
Sadar itu adalah keputusanku,
Terjatuh dalam sebuah perjuangan,
mungkin keputus asaan bertamu dalam jiwa,
saat itu aku sadar jalan itu masih panjang.
Ingin berbalik arah dan kembali namun itu semua seperti jembatan yang putus .



By Mega Poespitasari